Tuesday, July 22, 2008

Dosa besar Vs dosa kecil

Adakah kategori dosa : dosa besar dosa kecil?

Sebenarnya secara prinsip, apa yg disebut dosa adalah sebuah pelanggaran terhadap suatu perintah larangan.

Titik.

Sin

n.
1. A transgression of a religious or moral law, especially when deliberate.

2. Theology:
a. Deliberate disobedience to the known will of God.
b. A condition of estrangement from God resulting from such disobedience.

3. Something regarded as being shameful, deplorable, or utterly wrong.

intr.v., sinned, sin·ning, sins.

1. To violate a religious or moral law.
2. To commit an offense or violation.

[Middle English sinne, from Old English synn.]


Sin, Dosa : Ketidak taatan, pelanggaran

Upah dosa adalah maut.

Rom 6:23 Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.


Ayat diatas adalah penjelasan fondasi dosa yang ini :

Gen 2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."

Larangan diatas tercatat sebagi satu-satunya larangan yang dibuat oleh Tuhan untuk manusia sebelum pelanggaran itu terjadi.


Inilah induk dari dosa sgala dosa dan induk maut dari segala maut : frase pertama Roma 6:23.

Frase kedua dari Roma 6:23, adalah kasih karunia oleh karena darah Yesus.



Mengenai dosa mendatangkan maut dan dosa tidak mendatangkan maut


1Jn 5:16
(16) Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup kepadanya, yaitu mereka, yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa yang mendatangkan maut: tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa.



Setelah terjadi pelanggaran terhadap larangan pertama dan yang utama diatas, maka dari sana ditambahkan larangan-laranagn berikutnya.

Dari sana muncul pelanggaran-pelanggaran lagi atas larangan-laranagn baru yang ada.


Rom 5:20 Tetapi hukum Taurat ditambahkan, supaya pelanggaran menjadi semakin banyak; dan di mana dosa bertambah banyak, di sana kasih karunia menjadi berlimpah-limpah,

Gal 3:19 Kalau demikian, apakah maksudnya hukum Taurat? Ia ditambahkan oleh karena pelanggaran-pelanggaran--sampai datang keturunan yang dimaksud oleh janji itu--dan ia disampaikan dengan perantaraan malaikat-malaikat ke dalam tangan seorang pengantara.



Dosa yang mendatangkan maut adalah [yg saya maksudkan] adalah :

Mar 3:29 Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal."

Saya mau fokus disini

Mar 3:29 os d' an blasfemese eis to pnesma to ‘gion ouk exei afesin eis ton aiona, alla enoxos estin aioniou amartematos


blasfemese bermakna


G987
βλασφημέω
blasphe¯meo¯
blas-fay-meh'-o
From G989; to vilify; specifically to speak impiously: - (speak) blaspheme (-er, -mously, -my), defame, rail on, revile, speak evil.


Kata ini berakar pada


G989
βλάσφημος
blasphe¯mos
blas'-fay-mos
From a derivative of G984 and G5345; scurrilous, that is, calumnious (against man), or (specifically) impious (against God): - blasphemer (-mous), railing.


Dan berasal dari


G984
βλάπτω
blapto¯
blap'-to
A primary verb; properly to hinder, that is, (by implication) to injure: - hurt.

Dan

G5345
φήμη
phe¯me¯
fay'-may
From G5346; a saying, that is, rumor (“fame”): - fame.



Dalam bahasa Ibrani, kata diatas memiliki bentuk


1. H1442
גּדף
ga^daph
gaw-daf'
A primitive root; to hack (with words), that is, revile: - blaspheme, reproach.

2. H3198
יכח
ya^kach
yaw-kakh'
A primitive root; to be right (that is, correct); reciprocally to argue; causatively to decide, justify or convict: - appoint, argue, chasten, convince, correct (-ion), daysman, dispute, judge, maintain, plead, reason (together), rebuke, reprove (-r), surely, in any wise.

3. H5006
נאץ
na^'ats
naw-ats'
A primitive root; to scorn; or (Ecc_12:5) by interchange for H5132, to bloom: - abhor, (give occasion to) blaspheme, contemn, despise, flourish, X great, provoke.

4.H559
אמר
'a^mar [shalah]
aw-mar'
A primitive root; to say (used with great latitude): - answer, appoint, avouch, bid, boast self, call, certify, challenge, charge, + (at the, give) command (ment), commune, consider, declare, demand, X desire, determine, X expressly, X indeed, X intend, name, X plainly, promise, publish, report, require, say, speak (against, of), X still, X suppose, talk, tell, term, X that is, X think, use [speech], utter, X verily, X yet.


Dari sekian definisi diatas , maka satu hal yang hendak disampaikan adalah : Againts [xxx]

Dalam hal ini : againts Roh Kudus

Melawan Roh Kudus.

Melawan Bapa, melawan Anak, bisa diampuni.

Namun kelitak melawan Roh Kudus, tidak ada pengampuan.

Bukannya Allah tidak sanggup mengampuni, namun penolakan permintaan itu sesungguhnya adalah penolakan penerimaan.


Ketika seseorang menolak Roh Kudus, bagaimana mungkin Dia bisa percaya dan menerima Yesus sebagai Juruselamat?

Sebab oleh Roh Kudus lah kita menjadi lahir baru dan memperoleh pendamaian dang Bapa.

Menolak Bapa

Menolak Yesus

Masih dimungkinkan diampuni, sebab Roh Kudus belum bekerja.

Ketika Roh Kudus datang dan mempertobatkan seseorang, disanalah terjadi pendamaian dan pengampunan.

Namun ketika Roh Kudus datang dan ditolak, bagaimanakah seseorang dapat menerima pengampunan dosa?

Roh Kudus adalah 'Kunci' pengampunan.


Jadi penolakan itu datangnya bukan dari Tuhan, tetapi dari diri orang yang menolak itu sendiri.

Menolak Roh Kudus adalah menolak pengampuanan.

Rom 10:10 Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.

Hal itu dimampukan oleh Roh Kudus.

Tanpa Roh Kudus, tidak ada seorang pun yang sanggup melakukannya.

Monday, July 21, 2008

Dunia orang mati - maut - alam maut - kerajaan maut - neraka

Isa 14:11-15

(11) Ke dunia orang mati sudah diturunkan kemegahanmu dan bunyi gambus-gambusmu; ulat-ulat dibentangkan sebagai lapik tidurmu, dan cacing-cacing sebagai selimutmu."
(12) "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
(13) Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.
(14) Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!
(15) Sebaliknya, ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan, ke tempat yang paling dalam di liang kubur.


Dalam kisah inilah istilah Lucifer muncul.

Lucifer sebenarnya bukanlah nama.

Lucifer adalah sebuah kata dalam bahasa Latin, yang muncul pertama kali didalam kitab Vulgate [St. Jerome] sekitar abad ke-4.

Lucifer memiliki makna yang sama dengan bintang timur yang cerah [BI] atau Heylel [Ibrani] yang berarti bintang yang cerah cemerlang.

Lucifer menjadi sebutan penghulu malaikat pujian dan penyembahan [ayat 11] yang telah memberontak dan menyeret 1/3 malaikat terang lainnya [selanjutnya saya sebut Lucifer saja]


H1966
הילל
hêylêl
hay-lale'
From H1984 (in the sense of brightness); the morning star: - lucifer.



Lucifer memberontak sesaat setelah langit dan bumi diciptakan, dan sesaat sebelum manusia diciptakan.


Gen 1:1 Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi.
Gen 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.


Ketika dalam proses penciptaan langit dan bumi yang masih belum berbentuk dan kosong, seluruh permukaan bumi masih ditutupi air, Lucifer membenrontak dan dibuang ke bumi.

Malaikat terang yang telah kehilangan terangnya berubah menjadi malaikat kegelapan.

Karena kegelapan ini dibuang ke bumi, maka kegelapan inilah yang menutupi samudera raya [Gen 1:2]

Tetapi Tuhan segera memerintahkan terang untuk kembali menguasai bumi [ayat 3]

Lucifer dibuang ke bumi, bukan untuk berkuasa atas bumi, tetapi untuk menjadi orang buangan - tanpa kuasa sedikit pun.

Lucifer dibuang, direndahkan ke bumi bahkan sampai kedunia orang mati [Isa 14:15]


Menarik untuk diperhatikan bahwa Lucifer dibuang kedalam dunia orang mati!

Mengapa jauh sebelum orang [manusia] diciptakan, sudah ada atau tersedia dunia orang mati?

Apakah Tuhan sebenarnya telah menciptakan dunia orang mati jauh sebelum manusia diciptakan untuk manusia yang akan jatuh dalam dosa?


H7585
שׁאל שׁאול
she'ôl she'ôl
sheh-ole', sheh-ole'
From H7592; hades or the world of the dead (as if a subterranian retreat), including its accessories and inmates: - grave, hell, pit.


Jawabnya adalah : TIDAK!

Dunia orang mati adalah istilah saja.

Dunia orang mati bukan berarti dunia manusia mati.

Perhatikan definisi dasar dari kata 'Sheol' diatas

Sheol is hades or the world of the dead

Just world of dead, sebagai dunia kematian!

Istilah-istilah yang muncul belakangan adalah istilah aksesoris belaka.

Maka pada dasarnya, ketika Lucifer memberontak kepada Allah Yang Maha Tinggi, ia dibuang dari hadapan Sumber Kehidupan.

Pada saat terpisah dari Sumber Kehidupan itulah, Lucifer menjadi mati.

Ia dibuang jauh dari Sumber Kehidupan, ia dibuang kedalam kematian, kedalam dunia ]orang] mati.

World of Dead adalah alam maut, alam kematian, dunia orang mati.

Alam ini diciptakan Allah untuk Lucifer, bukan untuk manusia.

Mat 25:41 Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.

Rev 20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.


Ketika Lucifer dibuang, pada saat itulah dia mengalami maut [kematian], maka ia dibuang dari alam Hidup kedapam alam maut [alam kematian]

Meskipun dia mati, tetapi sesunggunhnya ia hidup. Ia hidup didalam alam maut, terbuang dari Pokok Hidup yaitu Allah.

Penyebab kematian Lucifer adalah karena ia memberontak dan ingin menyamai Yang Maha Tinggi [Isa 14:14]

Lucifer ingin berkuasa.

Lucifer ingin membangun kerajaannya sendiri di Sorga.

Namun ia gagal.

Toh kegagalan disorga tidak menyurutkan semangatnya untuk berkuasa.

Maka ia membangun kerajaannya sendiri di alam maut , dan terbentuklah kerajaan maut [Rev 20:13], Lucifer menjadi raja disana.

Patut diperhatikan bahwa kerajaan maut ini memang berada di bumi, namun bukan didalam bumi itu sendiri sebagai fakta alam materi [physical matter], sebab alam maut atau alam kematian ini adalah alam roh [spriritual matter].

Lucifer berkuasa dialam maut, bukan di alam materi bumi.

Di bumi, Lucifer hanyalah orang buangan saja, orang asing, pendatang dan dibawah otoritas penguasa bumi itu sendiri yaitu : manusia.

Gen 1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."

Gen 2:5 belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu;


Bumi untuk manusia, bukan untuk Lucifer.


Lucifer iri dan mengingini kuasa ini dari manusia : untuk berkuasa atas bumi dan seisinya [termasuk manusia sang penguasa semula]

Lucifer mencuri dan merebut kuasa ini dari manusia.


Kuasa hasil kudeta ini lah yang ditawarkan kepada Yesus.


Mat 4:8-9
(8 ) Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,
(9) dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku."


Lucifer mencuri dari Adam dan Hawa.

Ia adalah pembohong

Joh 8:44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.


Ia adalah pencuri

Joh 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.


Setelah ia mencuri kuasa itu, ia pun mencuri jiwa manusia dan membawanya ke alam maut yaitu kedalam kerajaan maut , kerajaannya.

Setelah dicuri, ia akan membunuh

Setelah dibunuh, ia akan turut serta membawanya kedalam kebinasaan kekal - Neraka.




with warm regards

Saturday, July 19, 2008

Dua Macam Pemberian

Jas 1:17 Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran.

Jas 1:17 Every good gift and every perfect gift is from above, and cometh down from the Father of lights, with whom is no variableness, neither shadow of turning.

Jas 1:17 pasa dosis agatho kai pan dorema teleion anothen estin, katabainon apo tos patros ton foton, par' o ouk eni parallago e tropos aposkiasma.


Ayat diatas akan saya bagi kedalam tiga frase kalimat

  • Frase Pertama

Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna

Frase pertama dari ayat diatas menjelaskan kriteria pemberian [gift/dosis], yaitu : baik DAN sempurna.

Terjemahan BI membedakan sebagai pemberian yang baik DAN anugerah yang sempurna.

Satu sebagai pemberian, satunya sebagai anugerah.

Dalam terjemahan versi KJV, kedua-duanya adalah : gift.

Sekarang perhatikan teks bahasa aslinya yaitu Yunani [transliteration]

Kata yang dipakai adalah : dosis DAN dorema

Dosis
G1394
δόσις
dosis
dos'-is
From the base of G1325; a giving; by implication (concretely) a gift: - gift, giving.


Yang berasal dari kata

G1325
δίδωμι
didōmi
did'-o-mee
A prolonged form of a primary verb (which is used as an alternate in most of the tenses); to give (used in a very wide application, properly or by implication, literally or figuratively; greatly modified by the connection): - adventure, bestow, bring forth, commit, deliver (up), give, grant, hinder, make, minister, number, offer, have power, put, receive, set, shew, smite (+ with the hand), strike (+ with the palm of the hand), suffer, take, utter, yield.


Kata Dosis [didomi] dipakai sebagai pemberian dalam pengertian yang luas

Ayat berikut menjelaskan makna potensi Tuhan dalam Dosis [memberi], yaitu sebuah pemberian yang baik [agatho]

Mat 5:45 Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.


Tuhan Dosis Agatho baik kepada orang baik dan orang benar, orang baik dan orang jahat.

Ini adalah kriteria pemberian pertama : Dosis Agatho


Dorema
G1434
δώρημα
dōrēma
do'-ray-mah
From G1433; a bestowment: - gift.


Berasal dari kata

G1433
δωρέομαι
dōreomai
do-reh'-om-ahee
Middle voice from G1435; to bestow gratuitously: - give.


Kata Dorema [doremai] ini berasal dari kata

G1435
δῶρον
dōron
do'-ron
A present; specifically a sacrifice: - gift, offering.


Doron, sebuah sacrifice [pengorbanan/persembahan]

Kata doron adalah 'pemberian' yang dipakai dalam arti yang spesifik [khusus].

Sebuah Doron [sacrifice] yang sempurna [teleion]

G5046
τέλειος
teleios
tel'-i-os
From G5056; complete (in various applications of labor, growth, mental and moral character, etc.); neuter (as noun, with G3588) completeness: - of full age, man, perfect.


Ayat berikut menjelaskan kesempurnaan persembahan [doron] diatas

Heb 7:25 Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.

Heb 7:25 othen kai sozein eis to panteles dunatai tous proserxomenous di' autos to theo, pantote zon eis to entugxanein uper auton.



Panteles, sebuah kesempurnaan [completeness/fullness]


G3838
παντελής
pantelēs
pan-tel-ace'
From G3956 and G5056; full ended, that is, entire (neuter as noun, completion): - + in [no] wise, uttermost.


Dimana teleion dan panteles ini memiliki akar kata yang sama yaitu

G5056
τέλος
telos
tel'-os
From a primary word τέλλω tellō (to set out for a definite point or goal); properly the point aimed at as a limit, that is, (by implication) the conclusion of an act or state (termination [literally, figuratively or indefinitely], result [immediate, ultimate or prophetic], purpose); specifically an impost or levy (as paid): - + continual, custom, end (-ing), finally, uttermost. Compare G5411.


DarahNya adalah sempurna, tanpa cacat cela, tanpa noda

Heb 7:26 Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga,


Ini adalah kriteria pemberian kedua : Dorema Teleion

Kesimpulan dari frase pertama adalah

1. Pemberian [gift] itu harus baik, bukan pemberian yang tidak baik
2. Pemberian [sacrifice] itu harus sempurna tanpa cacat [completely, fully]


  • Frase Kedua


datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang

Frase ini menjelaskan asal usul kedua kriteria pemberian diatas

1. Datangnya dari atas [anothen]

Kata 'atas' bukanlah merujuk pada posisi ruang-waktu [geometris], tetapi merujuk pada kuasa.

G509
ἄνωθεν
anōthen
an'-o-then
From G507; from above; by analogy from the first; by implication anew: - from above, again, from the beginning (very first), the top.


Kata ini berasal dari

G507
ἄνω
anō
an'-o
Adverb from G473; upward or on the top: - above, brim, high, up.


Tuhan lah Ano [The Top, The Beginning] itu

Rev 1:8 "Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."

Dia lah permulaan itu

Rev 3:14 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Laodikia: Inilah firman dari Amin, Saksi yang setia dan benar, permulaan dari ciptaan Allah:


Dan Dia lah sumber segala sesuatu

Joh 1:3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.


2. Dari Bapa segala Terang

Pemberian yang dari atas tadi adalah bersumber dari Bapa segala Terang

patros [Bapa] ton foton [Cahaya]

Yesus lah segala Terang itu

Joh 8:12 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup."

Maka pemberian itu haruslah berasal dari Bapa Terang itu, yaitu Bapa didalam nama Tuhan Yesus

Sebab diluar sana ada bapa lain

Joh 8:44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.


Iblis adalah bapa kegelapan [father of lightless - bapa tanpa terang]


  • Frase Ketiga

pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran

Frase ketiga ini menjelaskan karakter dari Pemberi yaitu

1. Tidak ada perubahan

ouk [not] parallago [variableness]

G3883
παραλλαγή
parallagē
par-al-lag-ay'
From a compound of G3844 and G236; transmutation (of phase or orbit), that is, (figuratively) fickleness: - variableness.


Parallago adalah perubahan, mutasi

Perubahan atau transmutasi ini tidak ada pada karakter Tuhan

Exo 3:14 Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu."

Exo 3:14 vayo`mer `elohiyM `el ´ mo$eh `eh'yeh `a$er `eh'yeh vayo`mer coh To`mar liV'nay yiS'ra`al `eh'yeh $'laHaniy `alaykeM



Dari ayat inilah muncul nama YHVH [Tetragram - empat huruf]

H1961
היה
hâyâh
haw-yaw'
A primitive root (compare H1933); to exist, that is, be or become, come to pass (always emphatic, and not a mere copula or auxiliary): - beacon, X altogether, be (-come, accomplished, committed, like), break, cause, come (to pass), continue, do, faint, fall, + follow, happen, X have, last, pertain, quit (one-) self, require, X use.


Itulah Hayah

1. Exist [was come, yang sudah Ada]
2. Be [come, yang sedang Ada]
3. Become [come to pass, yang akan datang Ada]

Ini adalah sifat kekekalan Tuhan, sifat ketidakberubahan Tuhan.

Mal 3:6 Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah, dan kamu, bani Yakub, tidak akan lenyap.

Mal 3:6 ciy `aniy [Aku] y'hvah [YHVH] lo` [not] $aniyTiy v'`aTeM b'nay ´ ya,akoV lo` k'liyTeM


Shanity

H8138
שׁנה
shânâh
shaw-naw'
A primitive root; to fold, that is, duplicate (literally or figuratively (); by implication to transmute (transitively or intransitively): - do (speak, strike) again, alter, double, (be given to) change, disguise, (be) diverse, pervert, prefer, repeat, return, do the second time.


Perhatikan kesamaan arti Shanah [Ibrani] ini dengan Parallago [Yunani] diatas.


2. Tidak ada bayangan pertukaran

ouk [not] ... tropos aposkiasma

Aposkiasa

G644
ἀποσκίασμα
aposkiasma
ap-os-kee'-as-mah
From a compound of G575 and a derivative of G4639; a shading off, that is, obscuration: - shadow.


Tropos

G5157
τροπή
tropē
trop-ay'
From an apparently primary word τρέπω trepō (to turn); a turn (“trope”), that is, revolution (figuratively variation): - turning
.


Anak frase ini menjelaskan bahwa pemberian dari Pemberi tadi tidak meminta bayangan [aposkiasma] sebagai bayangan apa yang telah diberikan yaitu sebagai imbal balik [tropos, turning - gantian].

Aposkiama tropos adalah meminta imbalan balik atas apa yang telah diberikan sebagai ganti [bayangan] akan apa yang akan diterima [pertukaran karena telah memberi]

Pemberian Bapa Terang adalah ouk aposkiama tropos.

Itulah pemberian dari Bapa segala Terang yang baik dan sempurna, pemberian yang tulus dan tidak menuntut balik [Agaphe]


Itulah pemberian dari Bapa didalam Nama Tuhan Yesus Kristus.



Selain pemberian diatas, ada juga pemberian lain yaitu pemberian bapa kegelapan.

Sanggupkah bapa kegelapan [Iblis] ini melakukan dan memberikan?

Iblis sanggup memberi dan sanggup melakukan

Iblis memiliki kuasa itu [meskipun kuasa itu hasl mencuri/merebut dari manusia]

Mat 4:8-9
(8 ) Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,
(9) dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku."




Namun ada catatan

1. Pemberian itu tidaklah gratis

Bila bukan gratis, apakah ini masih termasuk kategori pemberian?

Pemberian iblis adalah pemberian yang : Aposkiama tropos.

Dia menuntut balik [tropos] atas apa yang telah dia berikan [sebagai bayangan]

2. Pemberian tadi harus ada yang membayar

There is no free lunch
Somebody must pay it!


Mengapa iblis bersifat aposkiama tropos ?

Sebab dia tidak sanggup membayar harga!


Sebab dia tidak memiliki kehidupan untuk membayar, dia mati.


Hanya yang Hidup saja yang sanggup membayar.

Hanya yang Hidup saja yang sanggup melakukan regenerasi.

Joh 14:6 Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup.

Pemerian-pemberian Bapa segala terang tadi adalah Gratis [free], kita tidak perlu membayar apapun, sebab sudah ada yang membayarnya Lunas.

1Co 6:20 Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!

Semua pemberian telah dibayar lunas dengan darahNya yang mahal

Dan Dia telah menanggungnya karena kita
Isa 53:3-5
(3 ) Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk hitungan.
(4) Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah.
(5) Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.


Friday, July 18, 2008

Antara Buah Roh dan Karunia Roh

Buah Roh dan Karunia Roh adalah tahap proses pertumbuhan manusia rohani


Tahap ini adalah sebagai berikut


  • Tahap pertama : Buah Roh

Gal 5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,


Buah ini seharusnya dihasilkan secara otomatis dari setiap anak Tuhan yang telah lahir baru

Joh 3:6 Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.


Bila tidak berbuah juga, maka patut dipertanyakan, benih Roh ini jatuh kemana [Mat 13:4-8]

Buah Roh adalah buah daily life sebagai dampak dari proses pertumbuhan rohani [bayi-dewasa]


  • Tahap kedua : Karunia Roh

Karunia ini seharusnya mengikuti tahap pertama [secara berksinambungan atau bertahap, charisma]

Setelah melewati pertumbuhan bayi rohani, maka anak Tuhan harus masuk kedalam tahap pendewasaan rohani yaitu menjadi prajurit rohani.

Eph 6:10-12
(10) Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya.
(11) Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;
(12) karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.



Manusia rohani yang kuat adalah manusia rohani yang dewasa yang telah siap [must be] berperang.

Bukan lagi bayi rohani yang selalu minta perlindungan dan tidak bisa berperang [1Co 3:1-2]


Prajurit rohani harus memiliki dua jenis senjata yaitu

1. Seluruh selengkap senjata yang ada [Ef 6:14-18]
2. Strategy perang, yaitu Karunia Roh [1Co 12:8 -11]

Karunia Roh ini adalah karunia strategy dalam peperangan

1Co 12:1-2
(1) Sekarang tentang karunia-karunia Roh. Aku mau, saudara-saudara, supaya kamu mengetahui kebenarannya.
(2) Kamu tahu, bahwa pada waktu kamu masih belum mengenal Allah, kamu tanpa berpikir ditarik kepada berhala-berhala yang bisu.


Strategy ini untuk membongkar strategy musuh

2Co 10:4-5
(4) karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng.
(5) Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,


Karena peperangan kita adalah peperangan alam roh, bukan darah dan daging.

Buah-buah Roh tidak akan bisa membongkar strategy musuh ini, sebab buah roh bukanlah senjata.

Buah Roh adalah buah kehidupan [daily life]


Karunia Roh adalah Karunia senjata untuk berperang.

Haruskah semua anak Tuhan mengejar karunia ini?

Ya

Sebab setiap anak Tuhan adalah Prajurit Tuhan.

Maka, pastikan mengenakan seluruh senjata rohani yang telah disediakan.




with warm regards

Thursday, July 17, 2008

Kasih yang tidak berkesudahan


1Co 13:8-10
(8 ) Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.
(9) Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna.
(10) Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.


Kapan saatnya itu semua akan lenyap?

Yang sempurna adalah Yesus Kristus, ketika Dia datang kembali.

Ketika Yesus datang kembali, maka ini yang akan terjadi.

1. Karunia nubuat akan berakhir

Kenapa harus berakhir?

Lha buat apa bernubuat? Lha wong bernubuat itu adalah 'penyambungan lidah Tuhan' kog, jadi buat apa lagi menyambung lidah Tuhan ketika Tuhan sendiri sudah ada ditengah-tengah kita?

2. Karunia bahasa roh akan berhenti

Lha ya buat apa kita berbahasa roh, lha wong kita diberi bahasa baru yang sama-sama kita mengerti dan bertatap muka dngan Tuhan?

3. Karunia pengetahuan akan lenyap

Lha ya buat apa memiliki pengetahuan [ingat: ini bukan pengetahuan science, but rather divine knowledge [gnosis], lha Tuhan sudah tidak lagi berbicara dengan simbol-simbol.

Joh 16:25 Semuanya ini Kukatakan kepadamu dengan kiasan. Akan tiba saatnya Aku tidak lagi berkata-kata kepadamu dengan kiasan, tetapi terus terang memberitakan Bapa kepadamu.


ABOVE ALL

Kasih itu tidak berkesudahan

Kasih ini berbicara bukan sekedar kasih kita kepada sesama,

BUT

Ini adalah kasih Tuhan kepada manusia.

Kita TETAP memerlukan kasih karunia ini untuk selamanya


Tanpa KASIH Karunia ini maka kita tidak layak dihadapan Tuhan.

Itulah sebabnya dikatakan : Kasih tidak berkesudahan.

Perhatikan teks bahasa aseli Yunani nya

1Co 13:8 e agape oudepote piptei. eite de profeteiai, katargethesontai: eite glossai, pausontai: eite gnosis, katargethesetai.


Kata kasih yang dipakai adalah 'AGAPE', bukan 'Pileo

Joh 21:15-17
(15) ote oun eristesan legei to simoni petro ho iesoss, simon ioannou, agapas me pleon touton; legei auto, nai, kurie, su oidas oti filo se. legei auto, boske ta arnia mou.
(16) legei auto palin deuteron, simon ioannou, agapas me; legei auto, nai, kurie, su oidas oti filo se. legei auto, poimaine ta probata mou.
(17) legei auto to triton, simon ioannou, fileis me; elupethe ho petros oti eipen auto to triton, fileis me; kai legei auto, kurie, panta su oidas, su ginoskeis oti filo se. legei auto [o iesoss], boske ta probata mou.


Dua kali Yesus bertanya kepada Simon dengan menggunakan kata : Agapas [Agaphe]

Dua kali Simon Petrus menjawab dengan kata : Filo , bukan Agaphe

Akhirnya pada kali ketiga, Yesus menurunkan tingkat kasihnya : Fileis maka jawabab Simo Petrus tetap Filo, disana baru nyambung.


Setelah Yesus menurunkan level ke Filo.

Bukan setelah Simon Petrus menaikkan Level ke Agaphe






with warm regards

Wednesday, July 2, 2008

Bait - Beth - Rumah

Gen 28:17-19 Ia takut dan berkata: "Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga." (18) Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu dan menuang minyak ke atasnya. (19) Ia menamai tempat itu Betel; dahulu nama kota itu Lus.


Betel, Beth-El
H1008
בּית־אל
bêyth-'êl
bayth-ale'
From H1004 and H410; house of God; Beth-El, a place in Palestine: - Beth-el.
Beth, Bayith, Baith

H1004
בּית
bayith
bah'-yith
Probably from H1129 abbreviated; a house (in the greatest variation of applications, especially family, etc.): - court, daughter, door, + dungeon, family, + forth of, X great as would contain, hangings. home[born], [winter]house (-hold), inside(-ward), palace, place, + prison, + steward, + tablet, temple, web, + within (-out).

Berasal dari kata primitif banah

H1129
בּנה
bânâh
baw-naw'
A primitive root; to build (literally and figuratively): - (begin to) build (-er), obtain children, make, repair, set (up), X surely.


Kata yang membentuk Baith atau Beith ataupun Bayith yang berarti rumah [house] diatas, dalam aksara Ibraninya adalah terdiri dari dua karakter [alephbeth]

בּית

Pada mulanya aksara Ibrani adalah aksara tanpa vokal alias terdiri dari konsonan saja. Sedangkan aksara vokal adalah cara baca yang disusun kemudian.

בת kata ini terdiri dari dua huruf

The Letter Bet / Vet

dan

The Letter Tav

Karakter Ibrani diatas adalah karakter Ibrani Modern, yang merupakan hasil evolusi dari karakter Ibrani awal [Paleo-Hebrew] yang mendasarkan pada tulisan Phoenicia yang bersifat pictographic [gambar]

The original twenty two Hebrew letters were pictures of animals, tools or parts of the body. The ancient Hebrew alephbet has very little resemblence to the modern Hebrew alephbet, though the modern did evolve out of the ancient.

The objective of this section is to teach the name and sound of each letter by associating a common English word and sound related to the original Hebrew. This will allow for an easier method of learning the ancient Hebrew Alephbet.

Karakter ב [beith, bayith, beyith] dalam tulisan pictographic adalah :

Gambar tersebut merupakan gambar denah kemah tampak atas [rumah, house] orang Ibrani nomaden [yang masih suka berpindah-pindah]

The Goat Hair Tent

http://www.ancient-hebrew.org/files/33_tent2.jpg

The tent was divided into two parts. The main section, behind the tent door, is the men's section. The other section is the womens section, with a wall dividing the two parts. The only person allowed into the womens section, is the father of the tent. Notice the similarity to the Pictographic Hebrew letter "beyt" - . The word "beyt" is not only the name of a letter but is also a common Hebrew word meaning, "home". This letter is a representaion of the floorplan of the tent, the "home" of the nomadic Hebrews.

(Kemah dibagi menjadi dua ruangan. Ruang utama dibalik pintu adalah ruang para pria. Bagian lain adalah ruang wanita yang dipisahkan oleh sekat. Pria yang berhak [diijinkan] memasuki bagian runag wanita ini hanyalah sang bapa si pemilik kemah. Perhatikan bahwa ada kesamaan antara gambar diatas dengan karakter 'beyt'. Kareakter 'beyt' tidak hanya nama karakter yang melambangkan 'B' , namun juga merupakan lambang 'rumah/kemah'. Huruf ini merupakan denah kemah tampak atas dari kemah bangsa Ibrani nomaden)
Kemudian karakter berikutnya adalah karakter Tav dalam bentuk pictographic adalah :

The t is two crossed sticks meaning a mark or sign. The family mark is the name of the patriarch of the family (such as "the house of Jacob"). The primary function of the tent is to provide a protection and a sleeping area at night. (eng: bed - for sleeping at night in the house; both - the letter beyt is the second letter of the Hebrew alphabet)

(t adalah dua tongkat saling silang sebagai tanda. Nama keluarga menandakan nama leluhur keluarga (seperti 'keluarga Yakub'). Fungsi utama dari kemah ini adalah memberikan perlindungan dan tempat beristirahat)

http://img60.imageshack.us/img60/4748/bethbca1.png




with warm regards

Tuesday, July 1, 2008

Kasih


In our modern Western culture, love is an abstract thought of emotion, how one feels toward another, but the Hebrew word אהב ahav [H:157] goes much deeper than simple emotion.

(Dalam budaya barat modern saat ini, kasih merupakan buah pikiran perasaan yang abstrak, bagaimana perasaan seseorang terhadap yang lain, tetapi didalam bahasa Ibrani, kata אהב ahav [H:157 - Strong # 157] memiliki makna yang jauh lebih dalam dari sekedar sebuah perasaan yang sederhana)

The parent root of this word is הב hav.
(Akar kata dari ahav ini adalah hav)

While this root is not found in the Biblical text, a couple of other derivatives are. The word הבהב havhav [H:1890], a noun meaning “gift” and יהב yahav [H:3051], a verb meaning “to provide,” help to supply the fuller Hebraic understanding of אהב ahav [H:157].

(Akar kata ini tidak ditemui didalam text biblikal, namun berupa turunan kata yang lain. Kata havhav, sebuah kata benda yang bermakna 'hadiah' atau 'pemberian' dan kata yahav, sebuah kata kerja yang bermakna 'menyediakan', sangat membantu untuk memahami sepenuhnya dari makna kata ahav)

We do not choose our parents or siblings, but they are instead given to us as a gift from above, a privileged gift. Even in the Ancient Hebrew culture, one’s wife was chosen for him. It is our responsibility to provide and protect those privileged gifts. As a verb, the Hebrew word אהב ahav [H:157] means “to provide and protect what is given as a privileged gift.”

(Kita tidak dapat memilih siapa oran tua kita atau siapa saja saudara-saudara kita, namun mereka disediakan bagi kita sebagai sebuah hadiah atau pemberian dari atas [cf. Jas 1:17], sebuah hadiah istimewa. Dalam adat budaya Ibrani Kuno, istri seseorang adalah hasil pilihan oran lain [orang tua]. Sudah menjadi tanggung jawab kita untuk mencukupi dan melindungi pemberian istimewa itu. Sebagai kata kerja, kata Irani ahav berarti 'mencukupi/menyediakan dan melindungi apa yang telah diberikan kepada kita sebagai hadiah istimewa')

We are to love God, neighbors, and family, not in an emotional sense, but in the sense of our actions.

(Kita mengasihi Allah, tetangga, saudara, bukan dalam sekedar lingkup perasaan, akan tetapi leih daripada itu yaitu didalam lingkup tindakan kita)


  • Hebrew Strong #157

H157
אהב אהב
'âhab 'âhêb
aw-hab', aw-habe'
A primitive root; to have affection for (sexually or otherwise): - (be-) love (-d, -ly, -r), like, friend.

  • AHLB #1094 [Ancient Hebrew Lexicon of the Bible]

http://img129.imageshack.us/img129/8362/ahlbabar0.png





with warm regards