Seteha mati, mau kemana?
Quo Vadis?
Setelah malaikat kudus yang jatuh dalam pemberontakan , yaitu Lucifer dkk, maka mereka berdosa dan mati [Isa 14:12-15], karena mereka menjadi mati [yaitu terpish dari sumber Hidup] - maka mereka dibuang dari hadapan Allah yang Hidup. Mereka tidak lagi mendapat tempat di dalam Sorga sebagai tempat kediaman [Rev 12:7-10]
Mengapa mereka dibuang dari Hadirat Allah yang Hidup?
Sebab Allah adalah Allah orang [malaikat] hidup , Dia bukanlah Allah orang [malaikat] mati [Mat 22:32]
Maka ketika ajal menjelang, ketika maut menjemput : hanya ada dua pilihan untuk dituju.
1. Alam maut
Yaitu dunia orang mati
Dunia orang mati adalah dunia tanpa kehidupan, tanpa ada kehidupan yaitu hadirat Sang Hidup atau Sang Hayat itu sendiri.
Mereka yang masuk kesini adalah mereka-mereka yang tidak memiliki Hidup itu sendiri didalam hidupnya.
1Jn 5:12 Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.
Dialah Tuhan Allah
Dialah Yesus Kristus.
2. Firdaus
Yaitu taman Eden, taman Bapa dimana ada hadirat Sang Hayat, Pokok [Pohon] Kehidupan yaitu Yesus Kristus.
Orang yang masuk dan diterima di Firdaus adalah mereka-mereka yang telah dilahirkan kembali dan memiliki Hidup itu sendiri didalam hidupnya.
Joh 3:3 Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah."
Ketika seseorang telah dilahirkan , maka ia secara otomatis memiliki hak atas sebagai anggota keluarga. Dia memiliki meterai yang mensahkan dia sebagai anggota keluarga, bahkan dia memiliki akta kelahiran yang mensahkan hak dia sebagai warga negara.
with warm regards
No comments:
Post a Comment