Saturday, December 29, 2007

Seorang anak, seekor domba dan sekeping mata uang



Bila anda disuruh memilih yang paling berharga dari ketiga hal diatas, mana yang akan anda pilih?

Mungkin bagi anda yang belum memiliki anak atau memiliki sifat humanisme yang tinggi, tanpa berpikir panjang akan memilih : anak.

Lain halnya bila anda sudah banyak memiliki anak disertai dengan segala bentuk kerepotan mengurusi anak, mungkin anda akan lebih memilih seeokor domba. Domba bisa dipiara dan dikembang biakkan. Atau bahkan bisa saja dijual dan uang hasil penjualannya buat biaya hidup sehari-hari. Atau mungkin karena sudah lama tidak pernah makan daging, tanpa berpikir panjang domba tadi disembelih. Sebagian dimasak, sebagian dijual atau dibagikan kepada tetangga.

Tinggal sekeping uang.

Berapa sih nilainya sekeping uang ini? Ia hanyalah kepingan uang logam dari bahan yang tidak begitu berharga , setidaknya bukan terbuat dari logam mulia. Nilai tukarnya juga tidak seberapa. Jadi kemungkian besar, tidak akan ada yang melirik pilihan ketiga ini.



Tahukah Anda, bahwa ketiga hal diatas bisa merupakan suatu alasan representasi Kerajaan Sorga? Bahwa ketiga hal diatas memiliki nilai yang sama pentingnya?

Mari kita perhatikan baik-baik.

1. Kepingan mata uang logam yang hilang



Dikisahkan, saat wanita ini kehilangan sekeping mata uangnya, ia segera mencarinya dengan tekun


Lukas mencatat demikian

15:8"Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham, dan jika ia kehilangan satu di antaranya, tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya?
15:9Dan kalau ia telah menemukannya, ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dirhamku yang hilang itu telah kutemukan.

dracmhn

Kata:dracmh drachme
Pengucapan:drakh-may'
Asal Kata:from 1405
Sumber:
Jenis Kata:n f
Dalam AV:piece 2, piece of silver 1
Jumlah:3
Definisi:
 1) a drachma, a Greek silver coin about the same weight as a
Roman denarius

K.Kecil== Dirham
Dirham (Yunani: \_drakhma\_)  TB-  Mata uang emas dari Persia seberat kurang lebih 8 gram. Juga mata uang
perak dari Yunani yang nilainya hampir sama dengan satu dinar. Dua
dirham ialah bea untuk bait Allah.
K.Haag== Dirham DIRHAM --> (YUNANI: DRAKHMA) --> UANG LOGAM
Satu dirham Yunani = satu dinar Romawi = rata-rata upah harian pekerja

Karena sangat bersukacitanya wanita ini, ia mengundang sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya untuk bersukacita cita.
Bisakah anda bayangkan undangan ini tanpa biaya sedikit pun? Buat menyediakan makanan dan minuman? Buat pesta kecil-kecilan? Tidakkah nilai biayanya jauh lebih besar dari dirham yang hilang itu sendiri?

Mata uang logam adalah representasi benda mati.
Mati adalah mati.
Ia tidak menyadari keberadaannya.
Bahkan ia tidak menyadari bahwa dirinya telah terhilang.

Banyak diantara kita yang tidak menyadari dan tidak tahu bahwa dirinya telah terhilang. Maka orang-orang kategori 'koin yang hilang' adalah orang-orang yang tidak menyadari bahwa dirinya hilang. Karena tidak menyadari dirinya terhilang, maka dia juga tidak perlu/bisa kembali ke Tuan Pemilik koin dengan sendirinya.
Ia harus dicari.

Dalam prakteknya, kategori orang-orang seperti ini adalah : atheis, agnostik, dll

2. Domba yang hilang



15:4"Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?
15:5Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira,
15:6dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan.

Sang Gembala rela meninggalkan 99 ekor domba lainnya untuk mencari yang seekor ini.



Ketika Ia menemukannya, Ia meletakkan di bahuNya dan memanggulnya pulang kembali



Domba adalah representasi manusia hidup yang tahu bahwa dirinya terhilang, namun tidak bisa pulang kembali : tidak tahu jalan pulang, tidak bisa mencari jalan pulang, mengambil jalan pulang yang menyesatkan.

Kembali lagi, kelompok ini tetap harus dicari dan ditemukan serta dibawa pulang kembali ke Rumah.

Kategori domba hilang dalam tataran praktek adalah : manusia-manusia yang bergabung dengan gerakan-gerakan yang menamakan dirinya agama atau gerakan semacamnya - sebuah jalan menuju rumah abadi.
Entah agama apapun - even Kristen.
Agama tidaklah menyelamatkan.

Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Yoh. 14:6)

3. Anak yang hilang

Narasi Lukas
15:11Yesus berkata lagi: "Ada seorang mempunyai dua anak laki-laki.
15:12Kata yang bungsu kepada ayahnya: Bapa, berikanlah kepadaku bagian harta milik kita yang menjadi hakku. Lalu ayahnya membagi-bagikan harta kekayaan itu di antara mereka.
15:13Beberapa hari kemudian anak bungsu itu menjual seluruh bagiannya itu lalu pergi ke negeri yang jauh. Di sana ia memboroskan harta miliknya itu dengan hidup berfoya-foya.
15:14Setelah dihabiskannya semuanya, timbullah bencana kelaparan di dalam negeri itu dan iapun mulai melarat.
15:15Lalu ia pergi dan bekerja pada seorang majikan di negeri itu. Orang itu menyuruhnya ke ladang untuk menjaga babinya.
15:16Lalu ia ingin mengisi perutnya dengan ampas yang menjadi makanan babi itu, tetapi tidak seorangpun yang memberikannya kepadanya.
15:17Lalu ia menyadari keadaannya, katanya: Betapa banyaknya orang upahan bapaku yang berlimpah-limpah makanannya, tetapi aku di sini mati kelaparan.
15:18Aku akan bangkit dan pergi kepada bapaku dan berkata kepadanya: Bapa, aku telah berdosa terhadap sorga dan terhadap bapa,
15:19aku tidak layak lagi disebutkan anak bapa; jadikanlah aku sebagai salah seorang upahan bapa.
15:20Maka bangkitlah ia dan pergi kepada bapanya. Ketika ia masih jauh, ayahnya telah melihatnya, lalu tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ayahnya itu berlari mendapatkan dia lalu merangkul dan mencium dia.
15:21Kata anak itu kepadanya: Bapa, aku telah berdosa terhadap sorga dan terhadap bapa, aku tidak layak lagi disebutkan anak bapa.
15:22Tetapi ayah itu berkata kepada hamba-hambanya: Lekaslah bawa ke mari jubah yang terbaik, pakaikanlah itu kepadanya dan kenakanlah cincin pada jarinya dan sepatu pada kakinya.
15:23Dan ambillah anak lembu tambun itu, sembelihlah dia dan marilah kita makan dan bersukacita.
15:24Sebab anakku ini telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali. Maka mulailah mereka bersukaria.



Anak yang hilang adalah representasi manusia yang menyadari dirinya terhilang dan tahu jalan pulang ke rumah Bapa. Ia tidak perlu dicari. Ia hanya membutuhkan pertobatan dan kerendahan hati dan menyesali kesalahan-kesalahan yang telah dilakukannya - mau pulang.

Saat pulang pun, ia disambut Bapa.



Ketika mereka kembali ditemukan
Ketika mereka kembali pulang

Saatnya diadakan pesta ...

15:7Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."

15:10Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat."

15:32
Kita patut bersukacita dan bergembira karena adikmu telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali."

Salam


Friday, December 28, 2007

Antara cangkok , benalu dan kambing kurang ajar

Cangkok (graft)

In horticulture, the act of placing a portion of one plant (called a bud or scion) into or on a stem, root, or branch of another (called the stock) in such a way that a union forms and the partners continue to grow. Grafting is used for various purposes: to repair injured trees, produce dwarf trees and shrubs, strengthen plants' resistance to certain diseases, retain varietal characteristics, adapt varieties to adverse soil or climatic conditions, ensure pollination, produce multifruited or multiflowered plants, and propagate certain species (such as hybrid roses) that can be propagated in no other way. In theory, any two plants that are closely related botanically and that have a continuous cambium can be grafted. Grafts between species of the same genus are often successful and between genera occasionally so, but grafts between families are nearly always failures.

(red : Cangkok dipergunakan untuk berbagai macam tujuan :
  1. Memperbaiki tanaman yang luka
  2. Menghasilkan tanaman kerdil (bonzai)
  3. Memperbaiki daya tahan tanaman terhadap suatu hama
  4. Mempertahankan karakteristik varietas tanaman
  5. Menyesuaikan varietas tanaman terhadap lingkungan tanah dan iklim
  6. Menghasilkan tanaman aneka buah dan aneka warna bunga dalam satu pohon
  7. Mengembangkan varietas tanaman baru (spt mawar hybrida) yang tidak mungkin dikembangkan dengan cara lain)


(Salah satu hasil pencangkokan : sebuah tanaman bunga dengan dua jenis warna)



(Buah jeruk hasil pencangkokan)

Dalam teknik budidaya tanaman melalui cangkok ini, tidak ada pihak yang dirugikan - kecuali diperlukan kerelaan cabang pokok (pohon) induk yang harus dipotong dan dibuang. Mereka pada akhirnya menyatu dan bertumbuh bersama menghasilkan sesuatu yang jah lebih baik dan berguna. Tunas liar yang dicangkokkan tidak bisa berbangga diri atas hasil ini, sebab sesungguhnya kehidupan dia berasal dan ditopang dari akar induk.

Demikian juga , Rasul Paulus mengingatkan kita, bahwa kita para murid Yesus yang secara keagingan bukanlah umat Israel, namun karena belas kasihNYa, kita telah dicangkokkan ke pohon ini.


Surat Paulus kepada jemaat di Roma

11:16Jikalau roti sulung adalah kudus, maka seluruh adonan juga kudus, dan jikalau akar adalah kudus, maka cabang-cabang juga kudus.
11:17Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,
11:18janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu.
11:19Mungkin kamu akan berkata: ada cabang-cabang yang dipatahkan, supaya aku dicangkokkan di antaranya sebagai tunas.
11:20Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. Janganlah kamu sombong, tetapi takutlah!
11:21Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.

Tidaklah dibenarkan bila kita berbangga diri, meninggikan diri atas keberadaan pohon dan akar induk ini.

Bila demikian, kita menjadikan diri kita sebagai benalu





Yang menempel pada pohon atau dahan sang inang



Yang membelit sang inang



Yang membelit dan pada akhirnya membunuh sang inang dan mengambil alih bentuk sang inang sendiri - namun sang inang telah tiada : meninggalkan ruang kosong, yang tidak sanggup diisi oleh benalu itu sendiri.

Atau bahkan diantara kita tidak mau mengakui adanya akar dan pohon ini, maka kita lebih suka menginjak-injak saja





  • Justin Martyr (100-165 AD), an early Christian apologist, wrote his “Dialogue with Trypho the Jew” in which he claimed that God's covenant with Israel was no longer valid, and that the Gentiles had replaced them.
  • Tertullian (160-220 AD) was another Gentile Christian apologist who blamed the Jews for the death of Jesus.
  • Origen (263-339 AD) founded a school in Alexandria Egypt that taught the allegorical interpretation of Scripture. Origen was heavily influenced by neo-Platonic Gnosticism. He was also an antisemite who accused the Jews of plotting to kill Christians.
  • Eusebius (263-339 AD) wrote an influential history of the church that blamed the calamities which befell the Jewish nation on the Jews' role in the death of Jesus.
  • John Chrysostom (344-407 AD) denounced Jews in a series of sermons to Christians who were taking part in Jewish festivals and other Jewish observances.
  • Jerome (347-420 AD) produced the Latin translation of the Bible which became the official bible of the “Catholic Church.” He said, "Jews are incapable of understanding Scripture and should be severely punished until they confess the true faith."
  • Augustine of Hippo (354-430 AD) spiritualized the kingdom of God and introduced amillennial thinking into the Gentile Church. Augustine maintained that the Jews deserved death but were destined to wander the earth to witness the victory of “Church” over synagogue.
(source)

Salam

Thursday, December 27, 2007

Schizophrenia

  • The term "schizophrenia" translates roughly as "splitting of the mind", and comes from the Greek σχίζω (or schizo, "to split" or "to divide") and φρήν (or phrēn, "mind")

Istilah "schizophrenia" di terjemahkan secara bebas yang berarti "pikiran (jiwa) yang terbagi", dan istilah ini berasal dari bahasa Yunani schizo (pecah/belah/bagi) dan phren (pikiran/jiwa).

Dalam istilah bahasa Indonesia lebih dikenal sebagai : berkepribadian ganda.

  • It could be described as the splitting of the mind's cognitive functions pertaining to thought, perception, and reasoning from the appropriate emotional responses.
Dapat digambarkan sebagai fungsi pengenalan pikiran yang terbagi/terpecah terhadap pemikiran, persepsi, dan alasan suatu tanggapan-tanggapan emosional

Istilah sederhananya, orang yang memiliki kelainan jiwa seperti ini bisa disebut berkepribadian ganda, memiliki 'wajah' lebih dari satu, bermuka dua :).




Silence of the Lambs, adalah salah satu film yang menceritakan kelainan jiwa (mental disorder) yang dialami oleh Hannibal (literal cannibal).

Dalam dunia fiksi barat - Batman , ada tokoh Two Face



Hollywood pun ikut menampilkan 'dua wajah yang berbeda' dalam Face Off



Di dunia wayang Indonesia pun juga tidak ketinggalan. Ada tokoh yang bernama Dasamuka (literal 'bermuka sepuluh' :) ) - penuh kelicikan



  • Menjadi atau tak menjadi pikun, budek, dan rabun, dan pelupa, saya kira sebaiknya politisi Indonesia zaman ini tak usah berusaha seperti Dasamuka. Apa gunanya umur panjang kalau umur itu malah menjadi musibah?
Bila anda datang di Bali atau mungkin Anda yang tinggal di Bali, Anda akan menemukan patung Catur Muka (Empat Wajah) ini di hampir tiap-tiap perempatan jalan besar.



Disini saya tidak bermaksud menyatakan semua ini adalah schizophrenia dalam sisi negatif nya, namun saya mengambil istilah turunan dari istilah ini yaitu :

memiliki wajah lebih dari satu, sebuah ketidak konsistenan, splitting of mind, tiada kesatuan pikiran dan hati

Inilah tujuan akhir dari intro tulisan ini.


Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
(Mat 19:5-6)


Sebuah keluarga baru yang dibentuk oleh seorang lelaki dan perempuan yang diberkati Tuhan, mereka kembali menjadi satu daging atau satu tubuh.

Pengertian 'menjadi satu daging' ini memiliki dua makna :

1. Makna literal

Terjadi saat lelaki dan perempuan ini bersetubuh : melakukan hubugan suami-istri.
Tindakan ini memiliki 2 tujuan :

a. Berbagi kasih (kasih eros)
b. Menghasilkan keturunan

2. Makna rohani

Lelaki dan perempuan, bukan lagi dua pribadi, melainkan harus memiliki satu 'kepribadian', kesatuan hati , kesatuan pikiran, kesatuan tujuan dan kesatuan roh.
Semuanya menjadi satu.


Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri. (Eph 5:28)

Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri. (Eph 5:28 )


Suami-istri harus memiliki 'kesatuan' tadi dan tidak boleh ada 'Schizophrenia' - splitting of mind pada keluarganya. Suami-istri haruslah menampilkan satu wajah dan tidak diperkenankan masing-masing menampilkan' wajah' mereka sendiri-sendiri sebagai representasi wajah keluarga. Ini adalah 'penyakit berkepribadian ganda' yang sering menyebabkan perpecahan keluarga - perceraian.

Jadi, fokuskan pikiran (jiwa) keluarga Anda. Miliki kesatuan hati, jiwa pikiran, tujuan dan roh.

Bila tidak, hati-hati, keluarga anda menderita penyakit kelainan jiwa : Schizophrenia



Salam








Wednesday, December 26, 2007

SMS

Sms adalah teknologi yang 'cukup' tua dan sebenarnya 'ketinggalan jaman' juga untuk ukuran saat ini, sebab sms itu sudah ada sejak era teknologi awal GSM (phase 2), sementara saat ini telah memasuki phase 3.5 bahkan Jepang sudah uji coba teknologi yang jauh lebih canggih. Namun tetap saja orang susah meninggalkan SMS ini karena - mudah - murah - meriah.

  • The Short Message Service (SMS) was originally defined as part of the GSM series of standards in 1985[1] as a means of sending "short" (160 characters or less) messages, most often text messages, to and from GSM mobiles.[2] Since then, support for the service has expanded to include alternative mobile standards such as ANSI CDMA networks and AMPS, and landline networks.[3]


Seperti biasanya, tiap Natal atau hari raya lain orang-orang berbagi ucapan selamat melalui SMS.

Saya mau berbagi salah satu SMS yang saya terima






It's very simple


but

Heavy loaded




Salam

Monday, December 24, 2007

Natal dan seorang pengemis




Adakah perayaan Natal terlintas dalam benak mereka?

Mengapa kita bertanya hal ini pada mereka?
Siapakah yang peduli dengan mereka, jangankan mereka peduli dengan perayaan Natal sebab :
  1. Untuk makan sehari-hari saja mereka harus meminta belas kasih orang lain
  2. Selain memikirkan makan, mereka juga harus memikirkan uang setoran kepada 'koordinator' mereka
  3. Mereka kadang juga harus membayar fee pinjaman atas bayi-bayi yang dia pinjam
  4. Dan yang terpenting : tahukah mereka tentang apa itu Natal - terlebih - sudah mengenalkah mereka akan pribadi Yesus?


Jam masih menunjukkan pukul 5.15 WIB ketika mobil teman saya berbelok dari arah jalan raya utama menuju jalan ke arah gereja tempat dia melayani. Sekilas matanya sempat melirik memperhatikan di ujung pengkolan jalan sebelah kanan ada seorang pengemis manita separuh baya sedang duduk beralaskan kardus bekas salah satu mie instant. Pakainnya berwarna coklat tua. Entah memang coklat tua atau memang sudah kumal. Maklum hujan rintik-rintik sehingga agak mengaburkan pandangan matanya. Untuk menghindari dari gerimis, pengemis tadi memakai topi anyaman bambu yang sama saja kumalnya. Disamping kirinya terdapat kain bekas tepung terigu putih bercak kehitaman - tanda sudah berjamur. Hmm, mungkin itu tempat harta bendanya hasil mengemis dan atau mungkin juga tempat bekal makanan seadanya. Sesekali temen saya sempat melihat 2-3 orang jemaat yang memberi lembaran uang kertas pada pengemis tadi. Namun sebagian besar lewat begitu saja. Termasuk dirinya - maklum dia tidak sempat mendekati pengemis tadi, lagian kalau dia nekat berhenti di jalan yang rame persis di jalan masuk maka dia siap-siap mendapat omelan bahkan umpatan dari pengendara mobil di belakangnya.

Sementara itu di sisi sebelah kiri jalan, dia melihat sekumpulan anak muda sedang mengurusi sebuah kamera video amatir. Mungkin mereka sedang belajar mengambil gambar video buat tugas atau yah memang benar-benar amatiran, lha bukannya ini hari agak gerimis kog ya nekad keluar ruangan di udara terbuka dan gerimis lagi dengan membawa perlengakapan video recorder.

Tidak jauh dari pengemis pertama tadi, lagi-lagi temen saya mendapati seorang pengemis wanita separuh baya juga. Ah, kenapa ada dua pengemis wanita ya di seputar gereja ini? Demikian pikir temen saya. Hmm, mungkin karena ini bertepatan dengan perayaan Natal, sehingga para pengemis ini memanfaatkan situasi ini.

Setelah memarkir mobilnya, temen saya langsung masuk ke dalam gedung gereja untuk melihat-lihat situasi serta mengecek persiapan akhir acara perayaan yang akan dimulai jam 6.00 WIB sebentar lagi - sebelumnya sempat juga menyalami beberapa petugas gereja dan beberapa satpam dia kasih lempar senyumnya yang khas.

Setelah cek sana cek sini, dia kembali ke halaman depan gereja.



Waktu telah menunjukkan pukul 5.37 WIB

Matanya tertuju kepada salah satu sosok pengemis yang ada di jalan depan tadi ternyata sudah duduk di depan gerbang gereja. Kemudian dia panggil salah seorang satpam.



"Pak Satpam, seandainya pengemis itu masuk ke lingkungan gereja, biarka saja masuk - asal bapak awasi saja. Barangkali, dia mungkin tertarik juga dengan kabar gembira bagi umat manusia bahwa telah lahir Seorang Juru Selamat diantara kita " kata teman saya sambil tersenyum. Pak satpam pun ok-ok saja atas instruksi 'boss' nya.



Jemaat pengunjung gereja mulai mengalir ramai. Mereka datang dengan canda cerianya, sembari sekali-sekali ada yang merapikan baju baru nya. Ada juga yang mengelap sepatu baru nya yang kotor oleh lumpur akibat gerimis dengan tissue - sambil sedikit ngomel juga sih. Namun omelan yang membuat wajah mereka tampak kecut berubah jadi manis ketika usher menerima mereka dengan ucapan selamat datang dan selamat hari natal nya.

Apalagi ada team documenter yang telah siap mengabadikan peristiwa ini dengan kamera video. :)

Waktu telah menunjukkan pukul 5.55 WIB.

Acara perayaan natal bersama segera dimulai.


Paruh awal acara berjalan lancar, namun saat pengumpulan persembahan yang diakhiri dengan puji-pujian team paduan suara dan musik , baik team paduan suara dan musik sama-sama gelagapan karena dirigent dan organist nya ternyata tidak bisa hadir. Tidak ada yang siap menggantikan posisi mereka secara mendadak ini.

Belum lagi terjadi keributan kecil terjadi karena ternyata dua orang pengemis tadi masuk kedalam gereja!

Hampir semua mata tertuju pada sosok pengemis ini.

Pelan-pelan mereka berdua berjalan diantara lorong-lorong barisan kursi sambil melirik ke kiri dan kekanan.



Para jemaat yang dilewati pun merapatkan barisan - menutup kemungkinan sang pengemis duduk di sebelah mereka.

Mereka berdua terus berjalan beriringan ke arah depan.

Memang benar, sudah menjadi kebiasaan para jemaat hampir diseluruh gereja di mana saja, memiliki kecenderungan untuk memenuhi tempat duduk di barisan paling belakang. Hal ini menyebabkan tempat duduk barisan paling depan menjadi kosong.

(...coba kalau ada acara bagi-bagi hadiah atau sembako, pasti berebutan duduk di paling depan :) )

Nah, biasanya juga, para majelis gereja juga duduk di deretan paling depan.

Melihat gelagat ini, salah seorang majelis gereja mengambil inisiatif untuk mengusir para pengemis yang 'tidak tahu diri' ini. Ah barangkali pikirannya sama dengan para jemaat : tidak mau duduk bersebelahan :) - pikir saya.

Tapi niat itu dicegah olah teman saya yang menjabat sebagai ketua majelis gereja. Biarkan saja, ini adalah hari lahirnya Sang Raja dalam segala kesederhanaannya. Biarlah pengemis yang sederhana itu turut menyambut Sang Raja dengan kesederhanaan pula.

Ternyata kedua pengemis ini tidak mengambl tempat duduk di deretan paling depan. Mereka terus berjalan kedepan mendekati peti persembahan. Para jemaat dan majelis was-was, jangan-jangan mereka mengambil uang persembahan - karena tidak puas dengan hasil mengemisnya hari itu.



Benar

Kedua pengemis ini mulai membuka kantong kain nya dan melihat ke arah peti persembahan

Semua orang menahan napas

Klinting ....kroncang ....klotak....bluk....

Terdengar suara logam membentur logam
Terdengar suara logam membentur kotak persembahan yang terbuat dari kayu

Kedua pengemis tadi bukannya mengambil uang persembahan, namun menumpahkan seluruh isi kantung hasil mengemisnya seharian ke dalam kotak persembahan.

Tidak sampai disitu

Kedua orang tadi masing-masing mengambil posisi seorang dirigent dan seorang organist

Semua orang diam terpaku

Merenung

Menghela napas lega

Menghela napas terharu

Menghela napas menangis


Terlebih saat layar video menampilkan gambar hasil rekaman seluruh live drama


Malu, dirinya kedapatan kamera tidak memberi sepeser pun kepada pengemis tadi

Malu, dirinya kedapatan meludahi - meskipun sampa tidak mengenai

Malu, dirinya seorang majelis gereja ikut-ikutan tertangkap kamera tidak berbelas kasih

Bangga, dirinya kedapatan kamera sedang memberi ...

Terharu,seluruh perasaan campur aduk ...




Akhirnya

Ketua majelis berdiri dan berjalan menuju mimbar

'Saudara-saudara sekalian, kami mohon maaf atas kejadian yang baru saja terjadi, bukan bermaksud untuk mempermalukan bapak ibu saudara sekalian. Namun hal ini kita jadikan sebagai peringatan bahwa, semua itu bisa terjadi pada kita. Pada saya dan pada bapak ibu sekalian. Yang tidak memberi, tidak perlu malu. Yang memberi, jangan bangga. Semua yang terjadi adalah potret nyata kehidupan kita. Maka biarlah melalui perayaan natal ini, kita meminta hati seorang hamba , yaitu hati yang mau melayani sesama dan hati seorang Bapa, yaitu hati yang mau mengasihi sesama. Selamat merayakan Natal. Damai di Sorga, damai di bumi, damai di hati'




Salam

Note:

Kisah diatas adalah kisah
yang sesungguhnya terjadi.
Tempat dan nama saya tinggalkan anomim.
Dramatisasi diatas tidaklah sama persis dengan kejadian sesungguhnya, namun saya buat berdasar narasi (kesaksian) teman saya diatas.


Christmas Tree

Apa yang ada di benak Anda ketika mendengar kata ini :

Christmas tree atau pohon Natal?

Barangkali ini







Tentang asal usul Christmas tree ini bisa anda lihat di link ini

Waktu jalan-jalan ke mall kemaren siang 23 Desember 2007 bersama junior yang masih 2.5 tahun, saya menemukan Christmas tree versi lain sperti ini



Bahan bakunya dari ini



Rumput ilalang yang kering berwarna kecoklatan

Ada lagi di suatu mall lain yang bahan bakunya terbuat dari kain berwarna hijau. Jadilah pohon kerucut berwarna hijau. Sayang saya tidak sempat mengambil gambarnya.




Santa Claus got in trouble - tergantung di langit-langit mall


Sementara itu rusa-rusanya cengar-cengir


Lain lagi cerita partner kerja saya yang menjadi ketua majelis di sebuah gereja Protestan 'Orthodok' atau tradisional, dia mengambil tindakan yang membuat gerah sebagian besar anggota jemaat.

Suatu kali dalam perayaan Natal, dia putuskan bersama anggota majelis yan lain untuk menggani pohon Natal 'tradisional' dengan pohon pisang ( :D ) sebagai Christmas tree.

Ketika para jemaat mulai komplain - bahkan ada yang sampai mengancam mau pindah gereja, dia jawab demikian :

'Memangnya kita negara Eropa atau Amerika?'
'Memangnya kita punya salju?'
'Yang kita punya kan pohon pisang, pohon kelapa, dll...'

'Apa salahnya kita pakai itu?'

'Apakah dengan berbuat demikian kita kehilangan
makna Natal?'

Yah...
Banyak diantara kita yan telah kehilangan makna Natal ini (sebenarnya saya lebih suka menggunakan istilah Natal daripada Christmas) karena arti natal itu sendir adalah 'lahir'.
An old English term for newel.

Noel is a masculine French given name derived from noël (Christmas). The feminine form is Noelle. It is derived from the Latin (dies) natalis, referring to the Nativity of Christ, the original form being Noël and Noëlle.

Indonesia - Natal

DEnmark- Jul (virke overrasket, virke afmægtig)

Swedia - Jul

Perancis - Noel

Inggris - Christmas

Belanda - Kerstmis

Jerman - Weihnachten (Frohe Weihnachten!)

Italia - Natale

Portugis - Natal

Spanyol - Navidad (Feliz Navidad)

Yunani - Χριστούγεννα, εορτή των Χριστουγέννων(Christougenna, eorte ton Christougennon)

Boso Djowo - Sugeng Riyadi Natal (Selamat Hari Raya Natal) ...podho wae Natal yo :)


Kembali ke laptop , semua tulisan diatas hanyalah intro saja atas apa yang hendak saya sampaikan secara singkat.

Kita sering kali kehilangan makna sesungguhnya darisebuah simbol akibat kita hanya fokus pada simbol itu sendiri dan bukannya makna yang hendak disampaikan. Simbol memang penting.

Tapi khusus simbol yang satu ini - pohon Natal - pesan apakah yang hendak disampaikan?

Anda tidak akan menemukan simbol ini didalam alkitab maupun sejarah gereja purba. Perlukah kita mempermasalahkan simbol pohon Natal ini?

Banyak diantara kita terjebak dengan rutinitas ritual tahunan ini tanpa mengerti makna sesungguhnya. Banyak yang membeli sepatu baru, baju baru, peralatan baru, perlengkapan baru, rumah baru, mobil baru, bertukar hadiah, saling memberi hadiah kepada sesamanya yang dikenalnya, yang dikasihinya...sementara di luar sana banyak yang tidak memiliki apa-apa.
Sementara Pribadi yang dirayakannya lahir dalam kondisi yang serba kekurangan, bahkan lahir pada worst place - sebuah palungan - sebuah tempat makanan ternak.



Tuhan memang tidak pernah memerintahkan kita untuk memperingati dan merayakan hari kelahiranNya apalagi membuat pohon Natal.

Namun adakah Anda telah menemukan Pohon Kehidupan itu terlebih dahulu sebelum Anda memajang Pohon Natal ?

Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang sungai itu, ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa. (Rev 22:2)

Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. (Joh 15:5 )

Bila dirumah Anda ada pohon Natal, sudahkah Natal itu hadir didalam hidup mu? Sudahkah Yesus lahir (natal) didalam hidupmu?

Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." (Joh 4:10)

tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal." (Joh 4:14)


Pastikan anda memiliki Pohon Kehidupan di dalam hidup Anda.



Salam

Saturday, December 22, 2007

Antara Wise Magus dan Simon Magus

Mat 2:1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem

Mat 2:1 tos de iesos gennethentos en bethleem tos ioudaias en emerais erodou tos basileos, idou magoi (G3097) apo anatolon paregenonto eis ierosoluma





Mat 2:7 Τότε Ἡρῴδης λάθρᾳ καλέσας τοὺς μάγους ἠκρίβωσεν παρ' αὐτῶν τὸν χρόνον τοῦ φαινομένου ἀστέρος,




G3097
μάγος
magos
mag'-os
Of foreign origin [H7248]; a Magian, that is, Oriental scientist; by implication a magician: - sorcerer, wise man.




Mat 2:11 Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur.

Mat 2:11 kai elthontes eis ton oikian eidon to paidion meta marias tos metros autos, kai pesontes prosekunesan auto, kai anoixantes tous thesaurous auton prosenegkan auto dora, xruson(G5557) kai libanon (G3030) kai smurnan(G4666).


1. G5557
χρυσός
chrusos
khroo-sos'
Perhaps from the base of G5530 (through the idea of the utility of the metal); gold; by extension a golden article, as an ornament or coin: - gold.

2. G3030
λίβανος
libanos
lib'-an-os
Of foreign origin [H3828]; the incense tree, that is, (by implication) incense itself: - frankincense.

3. G4666
σμύρνα
smurna
smoor'-nah
Apparently strengthened for G3464; myrrh: - myrrh.


Dalam cerita-cerita tradisional atau sekolah minggu, orang Majus ini digambarkan berjumlah tiga orang yang masing-masing membawa : Emas, Kemenyan dan minyak Mur.

Magi (Majusian)
Code:

Three Wise Men From Iran Visited Jesus From old Persian language, a priest of Zarathustra (Zoroaster). The Bible gives us the direction, East and the legend states that the wise men were from Persia (Iran) - Balthasar, Melchior, Caspar - thus being priests of Zarathustra religion, the mages.


Dalam perkembangan berikutnya, ada beberapa kalangan yang mengadakan perayaan untuk orang majus ini.

History of 3 Kings Day - Epiphany

Code:
The twelve days of Christmas end with the Feast of Epiphany also called "The Adoration of the Magi" or "The Manifestation of God." Celebrated on January 6, it is known as the day of the Three Kings (or wise men/magi): Caspar, Melchior and Balthasar. According to an old legend based on a Bible story, these three kings saw, on the night when Christ was born, a bright star, followed it to Bethlehem and found there the Christchild and presented it with gold, frankincense and myrrh.


Asal-usul nama ketiga orang majus ini :
Code:

In the Eastern church a variety of different names are given for the three, but in the West the names have been settled since the 8th century as Caspar, Melchior and Balthasar. The names of the Magi derive from an early 6th century Greek manuscript in Alexandria, translated into the Latin Excerpta Latina Barbari.[4] The Latin text Collectanea et Flores continues the tradition of three kings and their names and gives additional details of their clothes, coming from Syria. This text is said to be from the 8th century, of Irish origin. In the Eastern churches, Ethiopian Christianity, for instance, has Hor, Karsudan, and Basanater, while the Armenians have Kagbha, Badadakharida and Badadilma[5][6].







Terlepas dari pro kontra jumlah orang dan nama, mereka telah membawa kepada Sang Raja berupa :

1. Emas (Gold)

Code:
1.
1. (Symbol Au) A soft, yellow, corrosion-resistant element, the most malleable and ductile metal, occurring in veins and alluvial deposits and recovered by mining or by panning or sluicing. A good thermal and electrical conductor, gold is generally alloyed to increase its strength, and it is used as an international monetary standard, in jewelry, for decoration, and as a plated coating on a wide variety of electrical and mechanical components. Atomic number 79; atomic weight 196.967; melting point 1,063.0°C; boiling point 2,966.0°C; specific gravity 19.32; valence 1, 3.
2. Coinage made of this element.
3. A gold standard.
2. Money; riches.
3. A light olive-brown to dark yellow, or a moderate, strong to vivid yellow.
4. Something regarded as having great value or goodness: a heart of gold.
5.
1. A medal made of gold awarded to one placing first in a competition, as in the Olympics: won 9 golds in 13 events.
2. A gold record.


Emas adalah lambang kekayaan, kemuliaan (glory), bernilai tinggi, sebuah standar.

2. Kemenyan (frankincense)

Code:
Fragrant gum resin obtained from trees of the genus Boswellia (family Burseraceae), particularly several varieties found in Somalia, Yemen, and Oman. This important incense resin was used in ancient times in religious rites and in embalming. It constituted part of the Jewish incense of the sanctuary and is frequently mentioned in the Pentateuch; it was one of the gifts of the magi to the infant Jesus. It is used today in incense and fumigants and as a fixative in perfumes.


Kemenyan adalah lambang ucapan syukur dan pujian penyembahan

3. Minyak Mur (Myrrh)

Code:
Myrrh is the sweet-smelling oleo-gum resin that naturally exudes from wounds or cuts in the stems and bark of several species of this shrubby desert tree. This sap forms a thick, pale yellow paste as it seeps out. It then hardens into a mass about the size of a walnut, taking on a reddish-brown color. The volatile oil contained in the resin consists of sesquiterpenes, triterpenes, and mucilage.


Minyak mur adalah lambang pengurapan.

Pada akhirnya, Orang-orang Majus ini telah membawa dan mengembalikan segala : Hormat, Kemuliaan, Pujian, Penyembahan, Ucapan Syukur, Berkat, Urapan kepada Raja segala raja, Tuhan segala tuan - Yesus Kristus namaNya

Mereka adalah the Magos yang bijak - The Wise Man - Majus



Act 8:9 But there was a man named Simon, who had formerly practiced magic arts in the city to the utter amazement of the Samaritan nation, claiming that he himself was an extraordinary and distinguished person.

Act 8:9 Seorang yang bernama Simon telah sejak dahulu melakukan sihir di kota itu dan mentakjubkan rakyat Samaria, serta berlagak seolah-olah ia seorang yang sangat penting.

Act 8:9 anor de tis onomati simon prouporxen en to polei mageuonG3096 kai existanon to ethnos tos samareias, legon einai tina eauton megan,





G3096
μαγεύω
mageuō
mag-yoo'-o
From G3097; to practice magic: - use sorcery.


Lain halnya dengan The Wise Magos diatas, Simon the Magos adalah the Wicked Magos.

Dia bukannya membawa Mas, Kemenyan dan Mur kepada Sang Raja, malahan dia bermaksud membeli semuanya itu dari Sang Raja untuk dirinya sendiri.

  • Hormat, Kemuliaan, Pujian, Penyembahan, Ucapan Syukur, Berkat, Urapan kepada Raja segala raja, Tuhan segala tuan - Yesus Kristus namaNya

Ketika Simon melihat, bahwa pemberian Roh Kudus terjadi oleh karena rasul-rasul itu menumpangkan tangannya, ia menawarkan uang kepada mereka, serta berkata: "Berikanlah juga kepadaku kuasa itu, supaya jika aku menumpangkan tanganku di atas seseorang, ia boleh menerima Roh Kudus."
(Act 8:18-19)


Benar, meskipun Simon Magos/Magus ini telah dibaptis dan 'mengaku' sebagai murid Yesus, ia adalah type petobat ular yang hanya berganti kulit, bukat petobat Metanoia.

Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini; sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti empedu yang pahit dan terjerat dalam kejahatan."
(Act 8:22-23)

Bandingkan teguran Petrus diatas dengan teguran Musa berikut ini

Sebab itu janganlah di antaramu ada laki-laki atau perempuan, kaum keluarga atau suku yang hatinya pada hari ini berpaling meninggalkan TUHAN, Allah kita, untuk pergi berbakti kepada allah bangsa-bangsa itu; janganlah di antaramu ada akar yang menghasilkan racun atau ipuh.
(
Deu 29:18)


(The death of Simon Magus, from the Nuremberg Chronicle)

Simon Magus binasa bersama uangnya

Act 8:20 Tetapi Petrus berkata kepadanya: "Binasalah kiranya uangmu itu bersama dengan engkau, karena engkau menyangka, bahwa engkau dapat membeli karunia Allah dengan uang.

Anda ingin seperti The Wise Magus atau Simon The Magus?


Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, bawalah persembahan dan masuklah menghadap Dia! Sujudlah menyembah kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan.
(1Ch 16:29)





Salam

Friday, December 21, 2007

Merry Christmas

Merry Christmas


Berasal dari :
Merry + Christmas

merry

(mĕr'ē) pronunciation

adj., -ri·er, -ri·est.
  1. Full of high-spirited gaiety; jolly.
  2. Marked by or offering fun and gaiety; festive: a merry evening.
  3. Archaic. Delightful; entertaining.
  4. Brisk: a merry pace.

[Middle English merri, from Old English mirige, pleasant.]


Christmas

Christmas
(krĭs'məs) pronunciation

n.
  1. A Christian feast commemorating the birth of Jesus.
  2. December 25, the day on which this feast is celebrated.
  3. Christmastide.

[Middle English Cristemas, from Old English Crīstes mæsse, Christ's festival : Crīst, Christ; see Christ + mæsse, festival; see Mass.]


Christmas berasal dari : Christ + mass

Christ

(krīst) pronunciation

n.

  1. Christianity. Jesus.
  2. The Messiah, as foretold by the prophets of the Hebrew Scriptures. Often used with the.

[Middle English Crist, from Old English Crīst, from Latin Chrīstus, from Greek Khrīstos, from khrīstos, anointed, verbal adj. of khrīein, to anoint.]


Mass

n.

    1. Public celebration of the Eucharist in the Roman Catholic Church and some Protestant churches.
    2. The sacrament of the Eucharist.
  1. A musical setting of certain parts of the Mass, especially the Kyrie, Gloria, Credo, Sanctus, and Agnus Dei.

[Middle English masse, from Old English mæsse, from Vulgar Latin *messa, from Late Latin missa, from Latin, feminine past participle of mittere, to send away, dismiss.]



Terlalu sulit - rumit? :)


Begini deh,


Sebenarnya saya hanya mau kirim pesan saja - to send away - bringing you good news



Then the angel said to them, "Stop being afraid! Listen! I am bringing you good news of great joy for all the people. Today your Savior, Christ the Lord, was born in the city of David.
(Luk 2:10-11)




Merry Christmas to all of you



Our Lord Jesus Christ had been born at two millenia ago in the bad place of the world

Two millenia since then,

Had Jesus Christ been born in the best place of yours?




Warm Regards





Angkatan yang tidak akan berlalu

Mat 24:34 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.

Mat 24:34 amon lego umin oti ou me parelthe e genea aute eos an panta tauta genetai.




Dua kata kunci :

1. Angkatan (Generasi)

G1074
γενεά
genea
ghen-eh-ah'
From (a presumed derivative of) G1085; a generation; by implication an age (the period or the persons): - age, generation, nation, time.


2. Berlalu (Pass)

G1096
γίνομαι
ginomai
ghin'-om-ahee
A prolonged and middle form of a primary verb; to cause to be (gen -erate), that is, (reflexively) to become (come into being), used with great latitude (literally, figuratively, intensively, etc.): - arise be assembled, be (come, -fall, -have self), be brought (to pass), (be) come (to pass), continue, be divided, be done, draw, be ended, fall, be finished, follow, be found, be fulfilled, + God forbid, grow, happen, have, be kept, be made, be married, be ordained to be, partake, pass, be performed, be published, require, seem, be showed, X soon as it was, sound, be taken, be turned, use, wax, will, would, be wrought.


Mat 24:32 Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.

Angkatan yang mana yang tidak akan berlalu sampai semua ini terjadi?

Sebagian dari kita mungkin berpikir :


Oh, saya ini alumnus SMA 1 Angkatan 2002

Oh , dia itu amnus ITB Angkatan 2000

Oh, mereka iu alumni UGM angkatan 1998

and so on


Mari kita perhatikan baik-baik pernyataan Yesus diatas

Generation
Code:
Generation (from the Greek γενεά), also known as procreation, is the act of producing offspring. It can also refer to the act of creating something inanimate such as electrical generation or cryptographic code generation. A generation can also be a stage or degree in a succession of natural descent as a grandfather, a father, and the father's son comprise three generations.

A generation can refer to stages of successive improvement in the development of a technology such as the internal combustion engine, or successive iterations of products with planned obsolescence, such as video game consoles or mobile phones.

A generation can also represent all the people born at about the same time, sometimes called a generational cohort in demographics. Historians and social scientists have identified series of generations in American history, though there is no widespread agreement on names and boundaries of 20th Century generations.


Pada paragraf pertama :
Generation (from the Greek γενεά), also known as procreation, is the act of producing offspring

Adalah sebuah proses produksi keturunan.

Sebuah keturunan Israel

Garis waktu dimulai ...
Code:
Twin sons, Esau and Jacob, were born to Isaac and Rebekah. Jacob carried on Adam, Seth, Shem and Abraham's godly family line. Esau founded the nation of Edom. (1836 B.C.)


Proses ini dikatakan Tuhan Yesus tidak akan berlalu - berhenti - hilang - sebelum segala sesuatunya selesai.


Israel sebagai suatu bangsa, negara, maupun suku keturunan adalah satu-satunya generasi yang sanggup bertahan hampir selama 4 milenia (4.000 tahun) sejak 1800 an B.C

Dinasti pertama dari Mesir dan Cina pun telah punah

Code:
# Mizraim or Egypt began to be established. (First through sixth Dynasties) (Old Empire or Native Dynasties 2450 B.C. or 2250 B.C. to about 1750 B.C.)
# The descendants of Canaan settled Phoenicia or Canaan. (The city of Sidon was early celebrated for its textile fabrics, and Tyre for its commerce in purple. The people were the most eminent navigators and traders of antiquity. From Phoenicia came the original Roman alphabet.)
# The descendants of Shem dispersed forming the Semetic people of the Middle East, including the Arabs and the nation of Israel.
# Shem's great-great-great grandchild, Reu, son of Peleg was born. Reu lived 239 years and fathered sons and daughters.
# Fohi (or Yao) founded China. He was supposed to be the Noah of the Bible. Chinese historians state that Fohi was a divine personage and that he invented a symbolic mode of writing. He also invented music, dressmaking and the custom of sacrificing at the solstices. First Dynasty, Hiah began. (2240 B.C.)


Israel mengalami hidup Diaspora berkali-kali. Hidup di negeri asing

Menurut saya, pertama kali, Israel hidup di 'pengasingan' disebuah negeri asing ketika nubuatan ini tergenapi :

Gen 15:13 Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.

Israel justru tumbuh menjadi sebuah bangsa di negeri asing - Mesir.

Diaspora kedua (a) terjadi saat

2Ki 17:3 Salmaneser, raja Asyur maju melawan dia; Hosea takluk kepadanya serta membayar upeti.

2Ki 17:6 Dalam tahun kesembilan zaman Hosea maka raja Asyur merebut Samaria. Ia mengangkut orang-orang Israel ke Asyur ke dalam pembuangan dan menyuruh mereka tinggal di Halah, di tepi sungai Habor, yakni sungai negeri Gozan, dan di kota-kota orang Madai.


Salmaneser meyerbu Samaria, ibukota Kerajaan Israel Utara pada tahun 722 BCE.

Diaspora kedua (b)

2Ki 24:10-12
(10) Pada waktu itu majulah orang-orang Nebukadnezar, raja Babel, menyerang Yerusalem dan kota itu dikepung.
(11) Juga Nebukadnezar, raja Babel, datang menyerang kota itu, sedang orang-orangnya mengepungnya.
(12) Lalu keluarlah Yoyakhin, raja Yehuda, mendapatkan raja Babel, ia sendiri, ibunya, pegawai-pegawainya, para pembesarnya dan pegawai-pegawai istananya. Raja Babel menangkap dia pada tahun yang kedelapan dari pemerintahannya.


Nebukadnezar menyerbu Yerusalem, ibukota Israel Selatan (Yehuda) pada tahun 588 BCE.

Diaspora ke tiga, terjadi saat Jenderal Titus menghancurkan Yerusalem (Yudea) ketika terjadi pemberontakan pada tahun 66-70 A.D.


(In Rome the Arch of Titus still stands, depicting the enslaved Judeans and objects from the Temple being brought to Rome.)

Mulai saat itu, Israel sebagai suku, bangsa dan negara adalah Israel yang stateless - tanpa negara tanpa tempat tinggal milik sendiri.

Dan untuk menghilangkan ingatan Israel atas Yudea - Samaria - Yerusalem, maka negeri itu diganti nama dengan Palestina. Kota Yerusalem dihancurkan dan diganti dengan Aelia Capitolina diatas reruntuhan Yerusalem.

Code:
The Romans crushed the Jewish revolts of 66 - 73 and 132 - 135 C.E., killing and exiling many Jews, and renaming the area Syria Palaestina.


Israel di babat habis hingga tinggal tunggul saja dan disebar ke segala penjuru mata angin.

Eze 5:12 Sepertiga dari padamu akan mati kena sampar dan mati kelaparan di tengah-tengahmu; sepertiga akan tewas dimakan pedang di sekitarmu; dan sepertiga lagi akan Kuhamburkan ke semua mata angin dan Aku akan menghunus pedang dari belakang mereka.



Isa 6:12-13
(12) TUHAN akan menyingkirkan manusia jauh-jauh, sehingga hampir seluruh negeri menjadi kosong.
(13) Dan jika di situ masih tinggal sepersepuluh dari mereka, mereka harus sekali lagi ditimpa kebinasaan, namun keadaannya akan seperti pohon beringin dan pohon jawi-jawi yang tunggulnya tinggal berdiri pada waktu ditebang. Dan dari tunggul itulah akan keluar tunas yang kudus!"

(Major & Minor Prophet)

Dari tunggul yang dibabat tadi akan muncul tunas baru yang kudus.



Saat tunas itu telah melembut

Saat menjelang musim panas tiba ...



Tunas itu telah melembut

Code:
On Friday May 14, 1948 (the day in which the British Mandate over Palestine expired) the Declaration of the Establishment of the State of Israel was signed by members of the National Council gathered at the Tel Aviv Museum, representing the Jewish community in the country and the Zionist movement abroad. It went into effect at midnight, Tel Aviv time.

* Eretz Israel (the Land of Israel) was the birthplace of the Jewish people. Here their spiritual, religious and political identity was shaped. Here they first attained to statehood, created cultural values of national and universal significance and gave to the world the eternal Book of Books.

* Jews strove in every successive generation to re-establish themselves in their ancient homeland... they made deserts bloom, revived the Hebrew language, built villages and towns, and created a thriving community, controlling its own economy and culture, loving peace but knowing how to defend tself...

* The State of Israel ... will foster the development of the country for the benefit of all its inhabitants; it will be based on freedom, justice and peace as envisaged by the prophets of Israel; it will ensure complete equality of social and political rights to all its inhabitants irrespective of religion, race or sex; it will guarantee freedom of religion, conscience, language, education and culture; it will safeguard the Holy Places of all religions; and it will be faithful to the principles of the Charter of the United Nations.

* We extend our hand to all neighbouring states and their peoples in an offer of peace and good neighbourliness, and appeal to them to establish bonds of cooperation and mutual help with the sovereign Jewish people settled in its own land.

Eliahu Epstein of The Jewish Agency sent a letter to President Truman, dated May 14, 1948 announcing the event. Truman responded with recognition of Israel by the United States only 11 minutes after the declaration in Tel Aviv.


Maka angkatan ini tetap akan menjadi saksi atas apa telah Tuhan tealh lakukan, sedang lakukan dan akan dilakukkan.

Tunas ini tidak akan berlalu sebelum semuanya itu berlalu

Tunas ini akan tetap bertahan diantara punahnya tunas-tunas lain

Injil yang semula diberitakan keluar dari Yerusalem, ia akan dibawa masuk kembali ke Yerusalem

Inilah saat musim itu tiba ...

Mat 24:14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."




Salam