Semasa Yesus dibumi, kitab talmud ini belum ada. Bangsa Yahudi masih mengandalkan tradisi lisan yang benar-benar lisan dan tidak tertulis, karena adalah hal yang terlarang bila tradisi lisan ini diubah atau ditransimikan dalam bentuk tulisan.
Perdebatan ini terjadi sepanjang tahun 70-200 AD.
Pada tahun 200AD, terbentuklah kerangka inti dasar (core) dari tradisi lisan ini.
THE MISHNA (definition)
The Oral Torah (Rabbinic Laws, Traditions) in practice in Jesus' Day and finally collected and put into print after the destruction of Jerusalem.
The Mishna consists of six orders (sedarim). This explains the traditional name for the Talmud as 'Shas'. 'Shas' is simply an abbreviation of shishah sedarim, six orders'. Each of the six orders contains between 7 and 12 tractates, called 'masekhot'. Each masekhot is divided into smaller units called 'mishnayot'.
Mishna terdiri dari 6 sedarim (pl). Masing-masing sedar (sgl) terdiri dai antara 7-12 traktat atau Masekhot. Masing-masing masekhot dibagi lagi kedalam unit penjelasan yang lebih detail (kecil) dan disebut sebagai 'mishnayot'. Total mishnayot dalam mishna ada sejumlah 612 unit. Kemudian masing-masing unit ini dijabarkan kedalam point-point lebih detail lagi.
Istilah Talmud dan Gemara seringkali saling dpertukarkan (interchangeable)
Anda bisa cek Talmud/Mishna-Gemara disini
with warm regards
No comments:
Post a Comment