Saturday, January 12, 2008

Salah siapa




Pohon ini ada di tengah-tengah jalan

Sekitar tahun 2000, pohon ini masih kecil.

Ia hanyalah sebuah batang yang ditancapkan begitu saja dan sekarang jadilah ia seperti itu.

Jalan ini dulu hanyalah jalan tanah saja, belum diaspal, lebarnya kurang lebih 3 meter. Pohon ini memiliki diameter sekitar 60 cm lebih.

Entah perlu waktu berapa lama lagi untuk mengikis habis ruang jalan yang ada tanpa menyisihkan sedikitpun bagi manusia ...

Siapakah yang salah?

Jalan kah?

Pohon kah?

Manusia kah?


Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?" (Joh 9:2 )

Pasti Anda tidak akan asing dengan narasi diatas

Tapi jawab Yesus

Jawab Yesus: "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. (Joh 9:3 )

Yesus menggiring pemikiran para murid kepada sebuah pemikiran adanya campur tangan ilahi, dan bukannya mencari kambing hitam itu sendiri



Mungkin kita saat ini berada dalam situasi yang salah

Mungkin kita saat ini berada dalam posisi yang tidak tepat

Mungkin kita saat ini menjadi korban kelicikan orang lain

Mungkin kita saat ini menjadi korban atas sebuah conspiracy theory

Mungkin kita saat ini adalah pelaku sekaligus korban konspirasi itu sendiri

...karena ketidak taatan kita

...karena pemberontakan kita terhadap rancangan Allah ...

...mungkin kita saat ini lari seperti Yunus melarikan diri dari Allah

...mungkin kita saat ini melarikan diri seperti Yakub lari dari Esau...

...kita telah memberontak

Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. (
Isa 55:8 )

Sebab rancangan Tuhan itu baik adanya


Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Jer 29:11 )

Namun demikian, Allah itu tetap setia dan adil...

Dia tidak akan membiarkan kita tetap jatuh tergeletak (Psa 37:24)...


Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. (Rom 8:28 )

Benar, orang lain merancangkan kejahatan bagi kita, namun ...


Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar. (
Gen 50:20 )

Benar, mungkin kita telah jatuh kedalam ego kita ...


Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. (
Jas 1:14 )

Allah itu tetap setia dan adil


Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. (
1Jn 1:9 )



with warm regards


No comments: